Jepara Raih Adipura Ketujuh

Monday, June 13, 2011


Jepara kembali mendapatkan penghargaan Adipura tahun ini. Penghargaan Adipura untuk kota terbersih se-Indonesia dalam kategori kota sedang diraih Jepara tujuh kali secara beruntun sejak tahun 2005.

”Penyerahan Piala Adipura akan dilakukan besok (Selasa, (7/6)) di Istana Negara Jakarta. Bupati Jepara Drs Hendro Martojo MM dijadwalkan akan menerima langsung piala itu dari Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono,” kata Kepala Bagian Humas Setda Jepara Drs Hadi Priyanto kepada wartawan Senin (6/6).

Lebih lanjut, Hadi menjelaskan tahun ini terdapat 17 kota sedang di Indonesia yang mendapatkan Adipura. Dari daftar itu, Jepara menempati urutan teratas dari seluruh kota sedang peraih Adipura. Di Jawa Tengah, kota sedang yang juga meraih Adipura adalah Pekalongan, sedangkan dalam kategori kita kecil, Jawa Tengah menempatkan 6 dari 42 kabupaten/kota se Indonesia yang juga meraih Adipura.

”Diraihnya Adipura ketujuh secara beruntun serta fakta Jepara menempati peringat teratas tidak mengherankan. Kabupaten yang terletak paling utara Pulau Jawa sejak lama dikenal bersih dan hijau. Kekaguman atas kota Jepara beberapa tokoh nasional saat berkunjung ke Jepara,” urai Hadi.

Ungkapan yang sama juga disampaikan Dirjen Informasi dan Komunikasi Publik pada Kementerian Komunikasi dan Informatika RI Freddy H Tulung. ”Semula saya membayangkan Jepara adalah kota pantai yang kotor. Tapi saya akui tak banyak kota yang sebersih Jepara,” ujarnya.

Prestasi tersebut, kata Hadi, membuat Pemkab Jepara makin termotivasi agar kebersihan benar-benar menjadi budaya masyarakat sejak kecil. Untuk itu, kebersihan direncanakan masuk sebagai bagian pelajaran muatan lokal (Mulok) yang akan diajarkan di satuan pendidikan yang ada di Jepara.

”Ini memang sangat penting karena budaya bersih yang tertanam sejak kecil akan bertimbas besar pada perbaikan dan kesehatan lingkungan. Itu bisa dilihat dari prestasi SD Panggang 4 Jepara yang sudah tiga kali meraih penghargaan Adiwiyata sehingga sejak tahun lalu berhak menerima Penghargaan Adiwiyata mandiri. Adiwiyata juga sangat penting sebagai bagian dari membudayakan kebersihan pada anak-anak sejak kecil,” kata Hadi.

Sementara itu, tutur Hadi, untuk mengapresiasi peran petugas lapangan sebagai salah satu lini depan penjaga kebersihan, Bupati Jepara berencana memberikan tali asih kepada mereka mereka masing-masing Rp 150 ribu.

Sebanyak 270 penjaga kebersihan dijadwalkan menerima tali asih ini usai dilakukan kirab Adipura dari perbatasan Jepara-Demak di Desa Gedangan Kecamatan Welahan hingga Pendopo Kabupaten Jepara.